Markisa termasuk buah yang memanfaatkan
bijinya untuk dikonsumsi. Di Indonesia sendiri banyak yang sudah
membudidayakan markisa sebagai salah satu komoditi yang mampu bersaing
dengan buah-buahan lain. Beberapa produsen minuman seperti sirup dan
minuman kemasan, memanfaatkan markisa sebagai produk unggulannya.
Buah yang
berbentuk bulat dan mempunyai biji berselaput kuning ini mempunyai rasa
yang khas dan berbeda. Aroma markisa sangatlah enak dan segar. Pantas
saja jika buah ini digunakan sebagai bahan utama pembuatan sirup. Buah
yang berasal dari daerah sub tropis di Amerika ini mempunyai beragam
manfaat. Berbagai manfaat buah markisa untuk tubuh dapat digunaan sebagai obat beberapa penyakit berbahaya dan kecantikan kulit.
1. Serat dan Protein
Meskipun beberapa orang lebih memilih untuk mengkonsumsi markisa
dalam bentuk jus, namun memakannya secara langsung memberikan manfaat
gizi tambahan. Secangkir markisa utuh mengandung 24,5 gram serat dan
lebih dari 5 gram protein. Kandungan markisa tanpa biji akan mengurangi
serat menjadi 0,5 gram per cangkir dan jumlah protein turun di bawah 1
gram.
2. Karatenoid
Secangkir buah markisa mengandung vitamin A sekitar 25% dari nilai
harian Yyang disarankan. Sangat penting untuk menjaga penglihatan yang
baik, kulit yang sehat, pertumbuhan sel dan reproduksi.
3. Antioksidan
Markisa kaya vitamin C, antioksidan yang melindungi diri dari
kerusakan akibat radikal bebas penyebab, mencegah penuaan dini dan
menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat. Dengan 1 porsi markisa
memberikan semua vitamin C yang dibutuhkan setiap hari.
4. Zat Besi
Markisa merupakan sumber yang kaya besi. Institute of Medicine
merekomendasikan bahwa laki-laki setidaknya harus mendapatkan 6
mikrogram besi per hari dan perempuan mendapatkan 8,1 mikrogram,
secangkir buah markisa mentah menyediakan hampir 4 miligram. Dipasangkan
dengan sereal yang diperkaya dan sayuran yang kaya zat besi seperti
dalam mnafaat brokoli, para vegetarian bisa mendapatkan jumlah zat besi
yang cukup. Kandungan vitamin C dari buah markisa juga membantu tubuh
menyerap kandungan zat besinya.
5. Mengontrol Tekanan Darah
Satu porsi buah markisa setiap hari, dapat memenuhi 1/4 kebutuhan
harian kalium. Kalium adalah mineral penting dalam tubuh salah satunya
adalah perannya sebagai vasodilator. Kalium menenangkan pembuluh darah
dan meningkatkan aliran darah. Selain itu, kalium diperlukan untuk
menjaga keseimbangan cairan yang tepat dari sel-sel tubuh. Gerakan
antara membran hanya terjadi melalui saluran yang diatur oleh kalium,
sehingga jumlah mineral yang cukupi sangat penting.
6. Meningkatkan Sirkulasi Darah
Besi dan tembaga keduanya komponen penting
dari produksi sel darah merah, sehingga memperbesar pembuluh dara dan
kemudian, oksigen bisa mengalir bebas ke daerah-daerah yang diperlukan
tubuh, merangsang aktivitas metabolisme dalam semua sistem organ dan
meningkatkan produktivitas.Fungsi aliran darah yang sehat sangat penting
untuk tubuh.
7. Menyehatkan Pencernaan
Manfaat buah buahan merupakan sumber serat yang kuat, dan satu porsi
markisa menyediakan 98% kebutuhan serat harian. Serat merupakan komponen
penting, karena merupakan zat yang memfasilitasi pencernaan makanan
yang sehat dan pengaturan buang air besar. Markisa merupakan sumber
serat larut yang baik dalam pulp dan bertindak sebagai pencahar massal,
menggerakan makanan melewati saluran pencernaan. Hal tersebut akan
mengurangi tanda-tanda sembelit dengan mengatur buang air besar dan
gangguan pencernaan lainnya.
8. Menyehatkan Fungsi Mata
Vitamin A dikaitkan dengan peningkatan kesehatan mata, termasuk
pencegahan degenerasi makula, katarak, dan kebutaan. Selain itu, tentang
penampilan kulit bukan hanya kandungan antioksidan yang tinggi buah
markisa yang mengurangi keriput, tapi vitamin A secara khusus berfungsi
untuk meningkatkan kesehatan dan kulit. Termasuk mempromosikan fungsi
membran seluruh tubuh, termasuk kulit agar tetap lembab dan bersinar.
9. Mengoptimalkan Sistem Imunitas
Sejak zaman kuno, markisa telah dibudidayakan karena dorongan untuk
sistem kekebalan tubuh. Penguatan kekebalan tubuh ini adalah karena
adanya vitamin C, karoten, dan cryptoxanthin. Bahkan, buah markisa
memiliki lebih dari 100% dari total asupan yang diperlukan vitamin C
untuk diet sehat. Semua vitamin ini berfungsi sebagai antioksidan, yang
mengikat radikal bebas dari tubuh dan menetralkan mereka sebelum mereka
dapat membahayakan sistem organ dan mengakibatkan . Selain itu, vitamin C
merangsang aktivitas sel-sel darah putih dan sisanya dari sistem
pertahanan kekebalan tubuh, sehingga melindungi tubuh dari penyakit umum
dan penyakit serius lainnya.
10. Pencegahan Kanker
Dalam catatan yang terkait dengan kesehatan sistem kekebalan tubuh,
markisa juga merupakan sumber yang kuat akan aktivitas anti karsinogenik
dalam tubuh. Antioksidan dalam buah markisa terutama menghilangkan
radikal bebas, yang menyebabkan kanker. Markisa juga mengandung vitamin
A, berbagai flavonoid, dan senyawa fenolik, yang semuanya telah
dikaitkan dengan sifat anti-kanker, terutama dalam hal kanker mulut dan
paru-paru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar